Oleh Nanda Alicia
Kemajuan teknologi internet sudah merambah ke segala bidang kehidupan manusia salah satunya pada bidang pertanian. Kebutuhan pangan yang semakin meningkat tiap tahunnya menuntut agar para petani meningkatkan produktifitas dan kualitas hasil panen. Kunci dari kualitas dan kuantitas hasil panen yang baik salah satunya ialah menjaga agar kondisi lahan pertanian tetap stabil dan terjaga. Sistem monitoring smart farm hadir sebagai solusi untuk membantu para petani melakukan pemantauan lahan pertanian dari jarak jauh melalui internet.
Penelitian ini mengembangkan sistem monitoring suhu dan kelembapan tanah pada smart farm yang dapat dipantau pada server cloud melalui internet. Server cloud yang digunakan ialah server ThingSpeak yang berbasis open source. Suhu dan kelembapan tanah diukur menggunakan sensor DS18B20 waterproof dan sensor soil moisture YL-69. NodeMCU berfungsi sebagai modul WiFi yang dapat menghubungkan sensor dengan sensor melalui koneksi internet. Data suhu dan kelembapan tanah dapat tertampil pada channel ThingSpeak dalam bentuk grafik historical data, numeric display dan lampu indikator untuk mempermudah pengguna melakukan pemantauan.
Kata kunci : Smart farm, monitoring, Internet of Things, ESP8266, DS18B20, soil moisture YL-69, suhu, kelembapan tanah, ThingSpeak.