Oleh Laila Eghasani
Teknologi smartcard telah mengalami perkembangan pesat di dunia elektronika, chip-chip berukuran kecil yang banyak diproduksi saat ini telah diimplementasikan dalam sebuah kartu. Dengan ditambahkan chip processor pada kartu data tersebut memungkinkan adanya penambahan fitur berupa keamanan. Kebutuhan implementasi menggunakan smartcard semakin banyak, seperti pendataan kehadiran karyawan di kantor, kartu akses kendali (Access Control), kartu kredit,, kartu tol, dan kartu multiguna lainnya. Salah satu teknologi yang digunakan pada smartcard adalah RFID (Radio Frequency Identification). RFID merupakan metode identifikasi dengan menggunakan transponder untuk menyimpan dan mengambil data jarak jauh. Alat ini dapat dipergunakan untuk pertukaran data dengan jarak sekitar 10 cm. Pada penelitian ini akan membuat suatu rancangan smartcard berbasis RFID, dimana hanya user yang memiliki tag ID dan sudah terdaftar pada Access Control saja yang bisa memiliki hak akses ke ruangan laboratorium. Sistem ini menggunakan Raspberry Pi sebagai kontrol pusat dan RFID Reader sebagai pembaca smartcard, serta Solenoid Lock Door yang berfungsi untuk mengunci pintu secara otomatis. Komunikasi yang digunakan dalam sistem ini menggunakan protokol mqtt. Untuk memudahkan user, sistem ini dilengkapi dengan chat bot menggunakan Whatsapp yang diotomasi menggunakan selenium. Aktivitas masuk ruang laboratorium dipantau oleh administrator melalui Elastic Stack. Pengujian fungsionalitas sistem menggunakan metode blackbox testing. Dari 52 responden yang mengisi kuesioner mendapatkan hasil sebesar 89,58% atau termasuk dalam kategori sangat setuju.
Kata Kunci : Radio Frequency Identification (RFID), Ruang Laboratorium, Smartcard, Raspberry Pi, Elastic Stack, Blackbox Testing